April 26, 2025

Iskaposmeatmarket : Retribusi Pasar Tradisional

Lonjakan Biaya Pasar Di Indonesia

pasar
2025-03-31 | admin3

Pasar Hewan Jatinegara: Ramai Dikunungi Saat Lebaran

Pasar Hewan Jatinegara, yang terletak di kawasan Jakarta Timur, merupakan https://www.koisushiraleigh.com/ salah satu pasar hewan terbesar dan paling terkenal di Indonesia. Setiap tahun, menjelang Lebaran, pasar ini selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat yang ingin membeli berbagai jenis hewan, mulai dari hewan peliharaan, ternak untuk kurban, hingga unggas untuk kebutuhan konsumsi. Tidak hanya menjadi tempat transaksi jual beli hewan, pasar ini juga menjadi pusat keramaian yang penuh warna, dengan suasana yang khas menjelang hari raya.

BACA JUGA DISINI: Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran: Pusat Belanja yang Selalu Ramai

Pada saat Lebaran, pasar hewan Jatinegara menjadi lebih hidup dan penuh aktivitas. Hal ini tidak terlepas dari tradisi masyarakat yang membeli hewan kurban seperti sapi, kambing, dan domba untuk dipersembahkan dalam rangkaian ibadah kurban. Selain itu, beberapa pengunjung juga datang untuk membeli hewan peliharaan atau unggas untuk merayakan Lebaran bersama keluarga.

1. Keramaian Pasar Hewan Jatinegara Menjelang Lebaran

Jelang Lebaran, Pasar Hewan Jatinegara selalu dipadati oleh pengunjung yang datang dengan berbagai tujuan. Salah satu alasan utamanya adalah untuk membeli hewan kurban. Setiap tahun, pasar ini menjadi pusat transaksi jual beli hewan kurban, terutama sapi dan kambing. Banyak pedagang yang datang dari berbagai daerah untuk menjual hewan ternak mereka, baik untuk kebutuhan kurban maupun konsumsi sehari-hari.

Selain itu, pengunjung juga banyak yang datang untuk membeli ayam atau kambing untuk kebutuhan tradisional Lebaran, seperti makan bersama keluarga atau sebagai bagian dari hidangan khas saat perayaan. Tak jarang, mereka juga membawa anak-anak untuk melihat berbagai jenis hewan, dari yang jinak hingga yang eksotik, menambah keceriaan suasana pasar.

Kehadiran pasar hewan Jatinegara juga memberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin membeli hewan peliharaan. Beberapa jenis hewan peliharaan yang sering dijual di pasar ini antara lain anjing, kucing, burung, hingga ikan hias. Banyak pengunjung yang datang untuk memilih hewan peliharaan sebagai hadiah Lebaran atau sekadar menemani hari-hari mereka setelah menjalani ibadah puasa.

2. Suasana Pasar yang Penuh Warna dan Keriuhan

Pasar Hewan Jatinegara tidak hanya menjadi tempat transaksi jual beli, tetapi juga menciptakan suasana yang khas dan penuh warna. Para pedagang hewan, baik yang menjual sapi, kambing, unggas, hingga hewan peliharaan, saling menawarkan harga dan membujuk pengunjung untuk membeli. Suasana yang ramai, dengan suara tawar-menawar dan teriakan pedagang yang mempromosikan hewan jualannya, menambah kesan hidup di pasar ini.

Meskipun pasar ini terkenal dengan kesan padat dan riuh, banyak pengunjung yang merasa nyaman berbelanja di sini. Mereka bisa memilih berbagai jenis hewan dengan harga yang bervariasi, serta berinteraksi langsung dengan para penjual untuk memastikan kualitas hewan yang mereka beli. Beberapa pedagang juga menyediakan fasilitas untuk menanyakan perawatan hewan, terutama bagi pembeli hewan peliharaan yang membutuhkan informasi lebih lanjut.

Salah satu daya tarik utama dari Pasar Hewan Jatinegara saat Lebaran adalah keberagaman jenis hewan yang dijual. Selain sapi dan kambing untuk kurban, banyak juga pedagang yang menawarkan hewan eksotis, seperti ular, burung hias, dan ikan-ikan langka. Hal ini memberikan pengunjung kesempatan untuk melihat berbagai jenis hewan yang tidak mudah ditemukan di tempat lain.

3. Peran Pasar Hewan Jatinegara dalam Ekonomi Lokal

Pasar Hewan Jatinegara memiliki peran penting dalam perekonomian lokal, terutama di sekitar Jakarta Timur. Setiap tahun, pasar ini menjadi tempat perdagangan utama bagi banyak peternak, pedagang, dan konsumen yang mencari hewan untuk berbagai keperluan. Selain itu, keberadaan pasar ini juga membuka lapangan kerja bagi banyak orang, mulai dari peternak, pedagang, hingga tenaga kerja yang membantu di area pasar.

Bagi sebagian besar pedagang, pasar hewan Jatinegara adalah tempat untuk meraup keuntungan besar menjelang Lebaran. Mereka memanfaatkan kesempatan ini untuk menjual hewan dengan harga yang lebih tinggi, terutama sapi dan kambing yang dibeli untuk kurban. Bagi pengunjung, pasar ini menjadi salah satu pilihan utama karena selain harga yang relatif lebih terjangkau, mereka juga dapat memilih hewan dengan kualitas yang lebih baik secara langsung.

Selain itu, pasar ini juga memberikan dampak positif bagi sektor ekonomi informal, di mana banyak pedagang kecil dan pengusaha lokal yang berjualan di sekitar pasar, menjajakan makanan, minuman, dan perlengkapan untuk hewan. Semua ini berkontribusi pada perkembangan ekonomi di kawasan sekitar pasar.

4. Tantangan dan Perbaikan Infrastruktur Pasar

Meskipun menjadi pusat keramaian, Pasar Hewan Jatinegara juga menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal infrastruktur dan kenyamanan pengunjung. Salah satu masalah utama yang sering dihadapi adalah kepadatan yang tinggi, terutama saat menjelang Lebaran. Kondisi jalan yang sempit, parkir yang terbatas, serta kemacetan yang terjadi di sekitar pasar sering kali membuat pengunjung merasa tidak nyaman.

Beberapa pihak, baik pemerintah maupun pengelola pasar, telah berupaya untuk memperbaiki fasilitas dan infrastruktur di sekitar pasar, seperti pembangunan tempat parkir tambahan, peningkatan sanitasi, dan pengelolaan sampah yang lebih baik. Namun, tantangan untuk menjaga kenyamanan pengunjung tetap menjadi pekerjaan rumah yang perlu perhatian lebih.

5. Pasar Hewan Jatinegara dan Tradisi Lebaran

Pasar Hewan Jatinegara telah menjadi bagian penting dari tradisi Lebaran di Jakarta. Selain sebagai tempat transaksi hewan untuk kurban, pasar ini juga menjadi pusat interaksi sosial bagi banyak orang. Banyak keluarga yang datang untuk membeli hewan kurban bersama-sama, dan sebagian lagi menjadikan kunjungan ke pasar sebagai ajang berkumpul dan berbincang dengan kerabat atau teman.

Dengan suasana yang penuh semangat, Pasar Hewan Jatinegara menjelang Lebaran tidak hanya sekadar tempat jual beli, tetapi juga menjadi simbol tradisi dan kebersamaan dalam merayakan hari raya. Aktivitas di pasar ini memberi warna tersendiri bagi perayaan Lebaran di Jakarta, yang tidak hanya diwarnai oleh ibadah, tetapi juga oleh tradisi sosial yang mempererat tali persaudaraan.

Share: Facebook Twitter Linkedin
pasar tanah abang
2025-03-27 | admin3

Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran: Pusat Belanja yang Selalu Ramai

Menjelang Lebaran, Pasar Tanah Abang di Jakarta selalu menjadi magnet bagi para pembeli dari berbagai daerah. Sebagai pusat grosir terbesar di Asia Tenggara, pasar ini menawarkan berbagai pilihan busana Muslim, kain, dan aksesori https://puertadelsolconstructora.com/ dengan harga yang lebih murah dibandingkan tempat lain.

Setiap tahun, ribuan orang memadati Pasar Tanah Abang untuk berbelanja kebutuhan Lebaran, mulai dari baju baru, mukena, sajadah, hingga perlengkapan lainnya. Tidak heran jika suasana di kawasan ini menjadi sangat ramai dan dipenuhi oleh pedagang serta pembeli yang berburu diskon besar-besaran.

BACA JUGA DISINI: Pasar Duren Sawit: Pusat Otomotif Terlengkap di Jakarta Timur

Suasana Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran

Menjelang Idul Fitri, Pasar Tanah Abang berubah menjadi lautan manusia. Beberapa ciri khas yang selalu terjadi setiap tahunnya adalah:

1. Lonjakan Pengunjung

Jumlah pengunjung meningkat drastis, terutama di dua minggu terakhir sebelum Lebaran. Para pembeli datang tidak hanya dari Jakarta, tetapi juga dari berbagai daerah lain di Indonesia untuk membeli barang dalam jumlah besar.

2. Diskon dan Promo Besar-Besaran

Banyak pedagang menawarkan harga spesial untuk menarik pelanggan. Diskon besar-besaran diberikan, terutama untuk pembelian dalam jumlah grosir.

3. Kemacetan di Sekitar Pasar

Arus lalu lintas di sekitar Tanah Abang menjadi lebih padat dari biasanya. Parkiran penuh, angkutan umum sibuk, dan jalan-jalan sekitar pasar dipenuhi pedagang kaki lima.

4. Keamanan yang Ditingkatkan

Karena jumlah pengunjung yang meningkat, pihak keamanan pasar dan kepolisian biasanya meningkatkan pengawasan untuk mencegah tindak kriminal seperti pencopetan atau penipuan.

Barang yang Paling Dicari Saat Lebaran

Beberapa jenis barang yang paling banyak diburu menjelang Lebaran di Pasar Tanah Abang antara lain:

👕 Baju Muslim dan Gamis – Banyak orang membeli baju Muslim untuk dipakai saat Hari Raya Idul Fitri. Model-model terbaru selalu laris manis di pasaran.

🧕 Hijab dan Mukena – Berbagai jenis hijab dan mukena dengan desain terbaru dijual dengan harga lebih murah dibandingkan di pusat perbelanjaan lainnya.

👞 Sepatu dan Sandal – Tidak lengkap rasanya jika Lebaran tanpa alas kaki baru. Banyak pilihan model sepatu dan sandal dengan harga yang variatif.

👜 Tas dan Aksesori – Pembeli juga sering berburu tas dan aksesori untuk melengkapi gaya mereka saat Lebaran.

📿 Perlengkapan Ibadah – Selain mukena, sajadah dan sarung juga banyak dibeli untuk keperluan pribadi maupun oleh-oleh bagi keluarga di kampung halaman.

Tips Berbelanja di Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran

Agar pengalaman berbelanja lebih nyaman dan efektif, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:

Datang lebih pagi – Pasar Tanah Abang biasanya mulai beroperasi sejak pagi. Berbelanja di pagi hari bisa menghindari keramaian dan udara masih sejuk.

Bawa uang tunai secukupnya – Meskipun beberapa toko menerima pembayaran digital, transaksi tunai masih lebih umum digunakan, terutama untuk pedagang kecil.

Kenakan pakaian yang nyaman – Karena suasana pasar sangat ramai dan panas, gunakan pakaian yang nyaman dan ringan agar tidak mudah lelah saat berbelanja.

Waspada terhadap copet – Selalu jaga barang bawaan, letakkan dompet di tempat yang aman, dan hindari penggunaan perhiasan berlebihan.

Tawar dengan bijak – Sebagian besar pedagang di Pasar Tanah Abang masih menerapkan sistem tawar-menawar, jadi jangan ragu untuk menegosiasikan harga agar mendapatkan penawaran terbaik.

Share: Facebook Twitter Linkedin
2025-03-20 | admin3

Pasar Duren Sawit: Pusat Otomotif Terlengkap di Jakarta Timur

Pasar Duren Sawit adalah pusat pasar yang terletak di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Pasar ini dikenal sebagai destinasi utama bagi para pecinta otomotif, terutama bagi mereka yang mencari berbagai kebutuhan mobil.

Lokasi dan Aksesibilitas

Pasar Duren Sawit berlokasi di Jl. Raya Duren Sawit, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Kawasan ini mudah diakses melalui berbagai moda transportasi, menjadikannya pilihan utama bagi banyak pengunjung yang ingin memenuhi kebutuhan otomotif mereka.

BACA JUGA DISINI​: Tarif Retribusi Pasar Tradisional di Kota Mojokerto Akhirnya Dipangkas

Fasilitas dan Layanan

Sebagai pasar otomotif terlengkap di Jakarta Timur, Pasar Duren Sawit menawarkan berbagai fasilitas dan layanan, antara lain:

  • Berbagai Kebutuhan Mobil: Pasar ini menyediakan berbagai produk otomotif, termasuk onderdil, aksesoris, dan peralatan mobil lainnya.

  • Bengkel dan Servis: Terdapat banyak bengkel yang menawarkan layanan perawatan dan perbaikan mobil dengan tenaga ahli berpengalaman.

  • Pusat Informasi: Pengunjung dapat memperoleh informasi terkait produk dan layanan otomotif melalui media sosial resmi pasar, seperti Instagram.

Jam Operasional

Pasar Duren Sawit memiliki jam operasional yang berbeda-beda tergantung pada toko atau layanan yang tersedia. Sebagian besar toko buka mulai pukul 09.00 hingga 17.00 WIB pada hari kerja, dengan beberapa toko yang buka lebih awal atau tutup https://www.balkesmasklaten.com/ lebih larut. Disarankan untuk memeriksa jam operasional spesifik toko atau layanan yang ingin Anda kunjungi sebelum berangkat.

Akomodasi dan Fasilitas Pendukung

Di sekitar Pasar Duren Sawit, terdapat berbagai fasilitas pendukung seperti parkir yang memadai, area istirahat, dan akses ke transportasi umum. Hal ini memudahkan pengunjung dalam melakukan transaksi dan memenuhi kebutuhan otomotif mereka dengan nyaman.

Share: Facebook Twitter Linkedin
Pasar Tarif Terkini
2025-03-13 | admin9

Tarif Retribusi Pasar Tradisional di Kota Mojokerto Akhirnya Dipangkas

Kini, Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto telah menetapkan regulasi baru terkait tarif retribusi pasar dan biaya kebersihan pasar, melalui Peraturan Daerah Kota Mojokerto Nomor 7 tahun 2023 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Perda tersebut yaitu pemangkasan tarif slot77 retribusi pasar, penghapusan retribusi toko lantai bawah dan lantai atas. Atas pembaruan dari Perda Nomor 7 tahun 2020.

Pj Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro mengatakan, adanya perda itu pihaknya optimistis para pelaku usaha di kawasan Pasar Tanjung Anyar, Pasar Prajuritkulon, Pasar Ketidur, Pasar Kliwon, Pasar Benteng Pancasila, dan Pasar Hewan Sekarputih lebih ringan.

“Perda sebelumnya, retribusi dibedakan dalam pelataran, los, kios, toko lantai atas, dan toko lantai bawah. Sekarang, Perda baru retribusi untuk toko sudah dihapuskan,” ujarnya, Jumat (5/1/2024).

Mas Ali sapaan akrabnya menjelaskan, dalam Perda sebelumnya menyebut ada tarif untuk loading barang. Namun, dalam Perda baru membuat para pedagang hanya dikenakan tarif parkir.
Hal ini membuat bagi para pekerja akan meringankan beban para pelaku usaha di kawasan pasar yang ada di Kota Mojokerto.

“Jadi, untuk retribusi loading baik kendaraan roda 2, roda 3, roda 4 atau lebih akan dihapuskan, tinggal cukup bayar parkir saja,” tuturnya.

Baca Juga : Apa Saja Peran Pasar dalam Perekonomian? Ini Penjelasannya

Mas Ali berharap, semakin bersih tatanan pasar kenyamanan masyarakat yang berbelanja juga meningkat dan ekonomi kerakyatan yang melakukan usaha di pasar juga terus meningkat.

“Penetapan tarif ini sesuai kajian, sehingga ada penyesuaian retribusi. Dalam kajian telah dilakukan perhitungan mendetail seperti beban usaha, beban operasional termasuk jumlah kebutuhan tenaga kebersihan dan tenaga keamanan,” pungkasnya.

Rencana Pemkab Sragen menaikkan tarif retribusi pasar tradisional termasuk Pasar Kota Sragen memicu protes keras dari para pedagang. Rupanya, rencana tersebut didasarkan pada rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan pada 2021 setelah mengaji retribusi pelayanan pasar.

Rekomendasi tersebut ditindaklanjuti dengan penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) yang hingga kini masih dibahas di Panitia Khusus (Pansus) DPRD Sragen. Dalam kajian itu muncul usulan perubahan tarif retribusi yang naik antara 56,25% sampai 100%.

Rencana kenaikan retribusi pasar tradisional itu juga didasarkan pada target pendapatan pasar yang naik dari Rp10 miliar menjadi Rp15 miliar di 2024. Pemkab saat ini mengelola 47 pasar tradisional yang tersebar di 20 kecamatan.

Kabid Sarana Distribusi Perdagangan Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Sragen, Aan Suyitno, mengungkapkan Raperda PDRD itu terdapat usulan perubahan tarif retribusi harian untuk kios tipe A dari Rp170/m2 menjadi Rp300/m2. Sementara tarif harian los dari Rp160/m2 menjadi Rp250/m2.

Dia menyatakan usulan perubahan tarif tersebut sebagai tindak lanjut atas rekomendasi BPK 2021. Rekomendasi itu menyebut perlu adanya kajian tarif retribusi pelayanan pasar dan memperhatikan tarif retribusi pasar di kabupaten sekitar.

Share: Facebook Twitter Linkedin
Peran Pasar
2025-03-05 | admin9

Apa Saja Peran Pasar dalam Perekonomian? Ini Penjelasannya

Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli. Pasar merupakan sarana kegiatan ekonomi yang paling penting.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pasar merupakan tempat bagi orang untuk bisa berjual beli, menukar rajaolympus barang atau jasa dengan uang, serta menukar uang dengan barang dan jasa

Secara umum, pasar dikenal sebagai tempat untuk melakukan kegiatan jual-beli yang diselenggarakan sekelumpulan orang dengan tujuan mencari keuntungan.

Di dalam sistem pasar terdapat kegiatan transaksi atau jual-beli suatu produk dan jasa. Seperti yang telah disebutkan, syarat untuk dapat dikatakan pasar adalah adanya penjual dan pembeli.

Pasar bisa dibilang sebagai penggerak roda perekonomian suatu negara. Perannya penting bagi masyarakat dan negara.

Baca Juga : Kontribusi dan Peran UMKM dalam Perekonomian Indonesia

Keberadaan pasar mempunyai peran yang sangat penting dalam perekonomian. Apa saja peran penting tersebut?

Fungsi Pasar

Secara umum, pasar mempunyai tiga fungsi utama yaitu sebagai sarana distribusi, pembentukan harga, dan sebagai tempat promosi. Berikut ini penjelasannya:

1. Pasar Sebagai Sarana Distribusi

Pasar sebagai sarana distribusi, berfungsi memperlancar proses penyaluran barang atau jasa dari produsen ke konsumen.

Dengan adanya pasar, produsen dapat berhubungan baik secara langsung maupun tidak langsung untuk menawarkan hasil produksinya kepada konsumen.

Pasar dikatakan berfungsi baik jika kegiatan distribusi barang dan jasa dari produsen ke konsumen berjalan lancar. Sebaliknya, pasar dikatakan tidak berfungsi baik jika kegiatan distribusi seringkali macet.

2. Pasar Sebagai Pembentuk Harga

Pasar merupakan tempat pertemuan antara penjual dan pembeli. Di pasar tersebut penjual menawarkan barang atau jasa kepada pembeli.

Pembeli yang membutuhkan barang atau jasa akan berusaha menawar harga dari barang atau jasa tersebut, sehingga terjadilah tawar-menawar antara kedua belah pihak.

Setelah terjadi kesepakatan, terbentuklah harga. Dengan demikian, pasar berfungsi sebagai pembentuk harga.

Harga yang telah menjadi kesepakatan tersebut, tentunya telah diperhitungkan oleh penjual dan pembeli.

Penjual tentu telah memperhitungkan laba yang diinginkannya, sedangkan pembeli telah memperhitungkan manfaat barang atau jasa serta keadaan keuangannya.

3. Pasar Sebagai Sarana Promosi

Pasar sebagai sarana promosi artinya pasar menjadi tempat memperkenalkan dan menginformasikan suatu barang atau jasa tentang manfaat dan keunggulan pada konsumen.

Promosi dilakukan untuk menarik minat pembeli terhadap barang atau jasa yang diperkenalkan. Promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain, memasang spanduk, menyebarkan brosur, pameran dan sebagainya.

Banyaknya cara promosi yang dilakukan oleh produsen, membuat konsumen lebih selektif dalam memilih barang yang akan dibeli.

Share: Facebook Twitter Linkedin